Bee hanya keluar dari ruangan sambil membawa tumpukan materi yang sudah dijilid rapi oleh Deon, tetapi jelas wajah itu menegaskan suasana hati. Apa lagi yang sudah dilakukan sahabatnya pada sang gadis? Masalah rumah tangga super rumit yang sedang menimpa sepertinya memang sudah berhasil melenyapkan kewarasan dalam diri pria tersebut, menjadikan perempuan muda asing sebagai pelampiasan dari rasa kesal. Bobby sudah terbiasa dengan semua itu, bahasa alaynya juga kebiasaan-kebiasaan aneh yang terkadang membuat dia bergidik. Entah apa yang membuat dirinya merasa begitu tertarik terhadap Bee, mungkin benar jika empati akan berevolusi dengan cepat menjadi simpati tanpa bisa dicegah. Pria tersebut mengembuskan napas panjang, menimang-nimang gelas yang masih penuh berisi arak. “Kalian sudah berte