Sesuai dengan rencana, hari ini Jason dan Leah akan fitting baju pernikahan, mencetak undangan sebelum menyebarkannya dua minggu sebelum hari H. Mereka janjian saat jam istirahat kantor, setelah makan siang akan langsung berangkat ke salah satu butik ternama yang menyediakan pakaian pengantin.
Jason baru tiba di parkiran kantor Leah. Usai memarkirkan kuda besinya, ia bergegas masuk ke dalam perusahaan dan menuju lift. Orang-orang kantor, sudah tidak heran lagi melihat kehadiran Jason, karena mereka semua sudah tahu bahwa mereka akan segera menikah.
Cklek!
Jason langsung menerobos masuk ke dalam ruangan Leah, dan dilihatnya Leah terkejut melihat kedatangannya. “Maaf mengagetimu.”
Leah menggeleng dan mengatur napasnya. “Tidak apa, kita pergi sekarang?”
“Tentu.” Leah meraih ponsel dan ta
