Rendra memohon pada mertuanya agar dia bisa menemani Elin di rumah sakit. Bu Erna sebenarnya tidak ingin memenuhi permintaan Rendra, tapi mau bagaimanapun Rendra masih suami Elin, dan anak yang ada di kandungan Elin adalah anak Rendra. “Bu, izinkan Rendra di sini menemani Elin, Rendra ingin menemaninya,” pinta Rendra. Dia memohon pada ibu mertuanya supaya dia bisa menemani Elin di sini, meski dia tidak bisa menemani secara langsung, dan hanya menunggu di depan ruang perawatan Elin. “Untuk apa? Apa kamu tidak mengdengar ucapan Elin tadi? Dia tidak ingin kamu di sini, dan dia menyuruh kamu pergi dari sini?” jawab Bu Erna. “Tapi, Bu ... Rendra ingin menemani Elin,” ucap Rendra. “Baiklah, kamu di sini, tapi ibu tidak janji kamu bisa masuk ke dalam atau tidak. Elin belum mau bertemu dengan