Pagi itu Arya sudah tampak rapih, dengan kemeja berwarna abu yang membungkus tubuhnya. Menuruni tangga dan langsung bergegas menuju dapur, ingin dibuatkan bubur kacang hijau. Laki-laki itu itu ingin makan bubur kacang hijau begitu dia bangun tidur. Astaga, jadi orang yang sedang mengidam itu rasanya benar-benar ingin membuat Arya tertawa. "Mau fitting baju, Ar?" tanya Tania saat dia melihat anak bungsunya sudah keluar dari kamar, dengan penampilan yang sangat rapih. "He'em." "Katanya nanti agak siangan fitting bajunya?" "Sedang ingin tampil rapih aja gitu. Bi Inah ada kan, Ma?" "Ada, mau ngapain?" "Mau dibuatin bubur kacang ijo." "Kamu ngidam beneran, Ar?" tanya Tania memastikan. "Iya, Ma," jawab Arya datar kemudian berlalu menuju dapur, mencari Bi Inah. Setelah menyuru

