Clara sedang menatap langit-langit kamar inap nya. Dia tidak bisa tidur, rasa gelisah menggelayuti hatinya. Dia terlalu takut kalau nanti akan ada orang masuk dan menculiknya lagi. Demi Tuhan, Clara bahkan terlalu takut untuk memejamkan matanya barang sejenak. Jessy dan Alex sudah pulang sejak pukul delapan tadi, sedangkan Arya sudah terlelap duluan karena dia benar-benar mengantuk dan lelah. Sudah beberapa hari ini dia tidak bisa beristirahat dengan baik, karena terus mencemaskan Clara. Dan sekarang dia sudah minta izin untuk tidur duluan pada Clara, matanya sudah benar-benar berat. Mata Clara menatap Arya yang sedang tidur di sofa dengan sangat nyenyak. Melihat Arya tidur dengan sangat nyenyak membuat Clara enggan untuk membangunkan suaminya itu. "Uhh, nggak bisa bobo," keluh wanit

