25. Keajaiban kembali terjadi!

1850 Kata

Khavi pulang bersama dengan Tarendra setelah mereka selesai berbincang dan Khavi membawa sebungkus oleh-oleh untuk Kilara. Kilara sendiri langsung keluar dari dalam rumah ketika mendengar tawa kakaknya. Kilara dengan wajah berbinar menatap kakaknya yang pulang dengan sebuah paperbag di tangan pria itu. "Buat aku, kan?" Kilara bertanya dengan nada antusias. Khavi terkekeh melihat aksi adiknya dan menyodorkan paperbag yang ia bawa pada Kilara, "Iya, ini buat kamu. Kakak yang pesen tapi Taren yang bayar." Kilara seakan tidak peduli dengan informasi yang disampaikan oleh kakaknya dan wanita itu sibuk melihat isi paperbag yang sudah berpindah ke tangannya. Khavi menggelengkan kepalanya secara spontan melihat aksi Kilara dan tangan Khavi hinggap di kepala adiknya kemudian menepuknya perlahan.

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN