38. Insiden

1349 Kata

Seo Jin mengangguk, mungkin dia akan melihat mantan kekasihnya itu menikah dengan pria lain. Di sisi lain, Adhitya justru tenggelam dengan nuansa manis sepasang suami istri yang begitu bahagia. Pria itu menyuapi istrinya yang tengah hamil. Sesekali, dia mengelus perut membesar istrinya. Bocah laki-laki berada di sisi mereka sambil bermain bola. “Nanti aku pasti sebahagia itu kalau Luna hamil. Anakku pasti seganteng bapaknya ini.” Seo Jin nyengir, kembali memusatkan perhatian pada santapannya sambil melirik ponsel. “Hei, gimana soal tawaranku? Mau jadi iparku, Seo Jin?” Seo Jin tak menanggapi ocehan Adhitya. Menit berikutnya, ketika Adhitya melempar pandangan ke sisi lain, bocah laki-laki itu berlari mengejar bolanya yang menggelinding ke jalanan. Kedua orangtuanya tak memperhatikan. F

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN