Ini bukan malam pertama bagi Shila dan Arga. Ini ketiga kalinya mereka bemain cinta berujung nikmat. hingga kepuasan menjadi tujuan akhir mereka. Shila tak berkutik saat tubuhnya beraa di bawah kungkungan tubuh Arga. Dan selalu sepeti ini, Shila hanay diam, mematung dan tak bergerak. Ia seolah mempersilakan Arga untuk mengoyak tubuhnya terutama di bagian lubang kenikmatan yang sudah berulang kali mmebuat Arga puas dan candu. Siapa yang tidak ketagihan dengan aktivitas bercnta. Hnaya orang -orang yang tak mencintai pasangan bercintanya saja yang baka bilang aku tidak menimatinya. Pada kenyataannya, agi mereka yang sudah saling mencintai,nafsu itu sellau muncul dan bahkan sangat liar dan brutal. "Uhhh ..." desah Shila mengerang karena keenakan. Ia anay kaget dengan hentakan yang pas masu