68. Rasa Bersalah

2005 Kata

Rayden tampak memerhatikan sekali lagi penampilannya dari balik cermin pagi ini. Sengaja sekali dirinya memakai topi, varsity, dan juga kacamata hitam demi menyamarkan penampilannya agar tidak terlalu mencolok atau dikenali banyak orang. Sebagai pria yang dikenal publik sudah bertunangan, tentu akan menimbulkan kehebohan kalau dirinya sampai ketangkap kamera malah pergi berjalan-jalan dengan gadis lain. Sebenarnya, kalau pun nanti Rayden kepergok wartawan atau media, ia bisa saja mengelak. Tapi, ketimbang memberikan banyak klarifikasi sana sini, menurutnya lebih baik menghindar saja sebisa mungkin. Setelah meyakini kalau penampilannya sudah sempurna, gegas Rayden bersiap untuk keluar kamar. Maksud hati, biar dirinya saja mendatangi Zefanya atau menunggu gadis itu di lobby. Namun, begit

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN