57. Bertemu Nyonya Diana

1606 Kata

“Baik, tugasmu sekarang buat skala prioritas! Sangat mendesak, mendesak, dan tidak mendesak. Aku ingin menyelesaikan pekerjaan secepat mungkin agar bisa segera mewujudkan keinginan Amber,” ucap Darren sebelum akhirnya benar-benar mengusir Edwin. Setelah memastikan Edwin pulang, Darren memasuki kamarnya dengan senyum lebar di wajah. Pria itu sudah membayangkan pesta megah yang akan dia rayakan di tempat-tempat yang indah. Jantungnya sudah berdegup berkali lipat lebih kencang membayangkan apa yang akan terjadi selanjutnya jika dia dan Amber benar-benar sudah menikah. Tiba di kamar, Daren tidak bisa langsung memejamkan matanya. Otaknya diisi dengan semua hal indah yang bisa dia lakukan dengan Amber dan kedua buah hati mereka. Pesta resepsi, bulan madu, kapal pesiar, travelling, semua hal y

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN