LIVI FOR AT 5

2661 Kata

Livia berusaha menarik tangannya dari seretan preman pria tersebut, tapi segera saja seseorang menahannya di sisi lain. “Dasar kalian pengecut! Berani main keroyokan!” maki Livia panik. Sebelumnya, Livia sempat berpikir kalau dia bisa saja melawan satu preman sialan seperti pria tadi, mungkin bisa memakai tehnik bela diri yang pernah dinontonnya dari sebuah film. Tapi, siapa sangka kalau akan ada lebih banyak orang yang ada di tempat itu? “Lepaskan! Lepaskan aku! Kalian sudah melanggar hukum jika seperti ini!” ronta Livia marah, sikap dinginnya mulai goyah dan keringat dinginnya mulai bertebaran di wajahnya yang cantik. “Hei, jangan melawan begitu! Bukankah sangat menyenangkan bermain gigit-gigitan dengan kami semua?” ledek pria tadi, lalu menarik tangan Livia yang memakai jam tangan m

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN