Bab 55. Meminta Izin

1043 Kata

Ryan hanya menganggukkan kepala lalu mengambil kunci mobil di kamarnya. Dia tidak ingin merusak mood Kirana dengan bertanya tumben atau kata lain. Lebih baik dia mengikuti semua kemauan Kirana apa pun itu agar perempuan itu bisa menemukan kenyamanan saat bersama dengannya. "Ayo, saya temani." Ryan berjalan lebih dulu di depan Kirana dan tidak ingin berjalan di sampingnya. Bukan karena dia tidak mau, dia sangat ingin berjalan di samping Kirana dan memegang tangan rapuhnya itu sambil bicara santai dan dihiasi dengan tawa bersama. Namun, semua itu belum bisa dia lakukan sekarang. Saat ini yang bisa Ryan lakukan adalah menjaga Kirana dengan baik. Tiba di depan, Kirana menunggu Ryan mengeluarkan mobil. Lalu masuk ke mobil setelah Ryan menghentikan mobil di dekat Kirana. Lalu Ryan melajuka

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN