BAB 20 | SEAN & YUMNA

2009 Kata

*** Ceklek! Sean mengangkat wajah dan menatap pada pintu ruangannya yang terbuka. Ia mengulas senyum saat melihat sosok sang adik, Gabby menyembulkan kepala disana. "Hai! Ganggu, tidak?" tanya Gabby di sana. Masih dengan senyum di wajahnya yang tampan, Sean menggeleng pelan dan berkata. "Masuklah." Gabby pun masuk dan tidak lupa gadis itu kembali menutup pintu rapat-rapat. Sementara Sean langsung bangkit dari duduknya dan menjauh dari meja kerjanya. Ia mengajak sang adik duduk di sofa. "Aku tidak melihatmu makan siang. Kamu sengaja tidak makan?" tanya Gabby setelah mendaratkan bokongnya tepat di samping sang kakak. "Kebetulan tadi aku makan di sini," jawab Sean. "Akhir-akhir ini aku jarang melihatmu makan siang di luar. Bahkan bisa dibilang kita tidak pernah lagi makan siang b

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN