Part 109. Rambut Basah

1228 Words

“Kenapa rambut kalian berdua sama-sama basah?” Tanya Kuntoro, antara iseng dan heran melihat Bunga dan Dante dengan rambut yang sama-sama basah. Saat ini jelang makan malam. Kuntoro duduk berhadapan Dante menyadari ada sesuatu yang berbeda pada Dante dan Bunga. Kuntoro melihat ke arah Dante yang sudah duduk di kursi makan dan Bunga yang membawa secangkir kopi panas untuk Dante. Mata Bunga dan Dante sering kali bersirobok, bertatapan entah sengaja atau tidak. Tapi tiap kali itu terjadi, yang ada adalah Bunga tersenyum kecil dengan pipi bersemu pink. Pipi Bunga merona, dia segera menghindari sang bapak dengan pura-pura sibuk menyiapkan makan malam. Sedangkan Dante? Tentu saja tanpa malu dia malah menjawab pertanyaan konyol sang mertua dengan jawaban yang juga konyol. “Ah bapak kaya gak t

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD