22. First Time

1809 Words

"Fre, tolong kamu yang nyetir, ya?" Reiga menyerahkan kunci mobilnya pada Freya begitu mereka berada di tempat parkir. "Hmm." Freya mengangguk setuju. Ia juga tidak mungkin membiarkan Reiga menyetir dalam keadaan seperti ini. "Maaf," gumam Reiga ketika sudah berada di dalam mobil. "Maaf kenapa?" "Jadi buat kamu susah." Freya menggeleng. Sama sekali tidak merasa direpotkan oleh Reiga. Freya melirik sepintas untuk melihat keadaan Reiga. Wajah pria itu terlihat pucat. Kepalanya disandarkan ke jendela, matanya terpejam, sementara kedua tangannya dilipat di depan dadanya. "Kamu gapapa, Rei?" "Hmm." Reiga mengangguk dengan mata terpejam. Freya mengulurkan tangannya ke samping untuk menyentuh kening Reiga. Kaget merasakan sentuhan Freya di keningnya, Reiga mengambil tangan gadis itu dan

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD