DUA PULUH LIMA

1651 Words

Maaf ya, Baru update. Karena beberapa hari ini sedang mandet idenya. Lalu, sempat sakit mata juga. Oke, langsung saja... Semoga enggak lupa sama alur nya ya... | | | LAVINA Rabu ini adalah jadwal aku kembali untuk melakukan check up kandungan. Kali ini aku tidak di periksa oleh Dokter Aninda. Karena beliau sedang dinas di luar kota untuk beberapa bulan kedepan. Namun, beliau sudah merekomendasikan dokter Kandungan terbaik untuk ku. Rencananya, hari ini Alvan ingin melihat jenis kelamin anak kami. Kemarin-kemarin masih belum bisa melihatnya. Karena selalu di tutupi oleh si cabang bayi. Membuat suami ku itu selalu kesal dan memasang muka cemberut. "Di Permata masih ada dokter Kandungan, kan? Kenapa malah kerumah sakit lain?." Tanya Alvan dalam perjalanan menuju tempat chek up ku

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD