SUASANA Liquid tidak banyak berubah dalam ingatan terakhirnya. Lampu-lampu laser bersinar membentuk cahaya yang menghias seisi ruangan. Axel menarik Celia untuk mengikuti langkah kakinya, menjauhi orang-orang yang sedang menari di lantai dansa, sedang di belakangnya Reno dan Rina mengikuti langkah mereka. Axel memilih meja yang berada paling ujung, lalu meminta Celia dan kawan-kawannya duduk. "Kalian mau minum sesuatu?" tawarnya basa-basi, karena ia ingin segera pergi untuk mengecek lokasi. "Gue mau—" Reno membekap mulut Rina dengan cepat sebelum adik kembarnya meracaukan nama minuman yang bisa membuat mereka teler hanya dalam sekali tegukan. "Gue nggak terlalu bisa minum, cari yang kadar alkoholnya rendah aja," katanya, walau agak malu, tapi berbohong pun hanya akan membuatnya mati ku