"Malam Itu Gandi Bersama Dengan Tuan Asep Beserta Istri nya Masih Di ruangan Administrasi.....!!!
"Jadi Berapa Yang Harus Di bayar Untuk Pasien Yang Bernama Riyan?" Ucap Tuan Asep Ke petugas administrasi Rumah Sakit.
" Total Semua Yang Harus Di bayar Dan Sekalian Total Perawatan Nya Sekitar 75 Juta Untuk Oprasi Dan Untuk Ruang Inap Selama Pasien Belum Di perbolehkan Pulang Kurang Lebih dua Minggu Semua nya Menjadi 110 Juta Tuan. Ucap Petugas Administrasi itu.....!!!
"Lalu Gandi Pun Bertanya Apakah Di rumah sakit Ini menyediakan Pembayaran Melalui Kartu ATM.Ucap gandi ke petugas itu
"Ada Tuan Sebentar Akan Saya Bawa Dulu Mesin nya. kata petugas itu Berjalan kearah Tempat Mesin itu....
"Silahkan Tuan Memasukan Kartu nya Dan Memasukkan Sandinya. Ucap Petugas Administrasi
"Ting Tong" Tanda Berhasil Membayar Pembiayaan Untuk Oprasi Riyan Dan Ruang inap.. Selama Riyan Di rawat Di rumah Sakit ini...!!!
Setelah Semua Nya Urusan Administrasi Yang Di lakukan oleh Gandi Dan ayah beserta ibu nya Riyan Beres. LalU mereka Pun Berjalan Ke ruangan Dimna Riyan Sedang Di Oprasi dan Di situ Ada Dua Gadis yang dari tadi sore setia Menunggu Nya....!!
Karna Keinginan Tahuan nya Kondisi Sahabat nya Harsya.........
"Nak Dewi Nak Indah. Bapa Bener bener berterimakasih Kepada Kalian Berdua Telah Membawa Anak Bapa Ke Rumah sakit ini. Ucap Tuan Asep
"Ehk...Iya Pa Kebetulan Lewat Dan Rencana nya Mau Ke pusat Kota C pas lihat Ada yang berkerumun Lalu Menghampiri nya Dan Kak Riyan yang Di lihat Lalu Kita Membawa nya...Ucap Dewi dan indah Tergugup Melihat Sorot mata Gandi yang memperhatikan nya.....!!
"Nak Indah Nak Dewi Sebaik nya Pulang Takut Nya orang tua Menghawatirkan. Ucap Tuan Asep
"Kring ...... "Kring..... " Kring
"Halo Tuan Alex Ucap Gandi Menjawab Tlpn Dari Tuannya...
"Apakah Urusan Di RSUD Sudah Selesai atau Belum kata tuan Alex.
"Sudah Baru Saja" Jawab Alex Singkat
"Begini Gan Kalau Sudah Urusannya Selesai Malam Ini juga Kamu Berangkat.Ke Kota J Kawal Tuan Muda Besok Siang Mau Ke pusat Perbelanjaan untuk Merubah Penampilan nya.
"Indah , Dewi Tuan Asep Beserta istri nya Hanya mendengar kan pembicaraan Orang yang tadi ikut Bersama ayah nya Riyan.
" Apakah Sudah Saat nya Tuan Muda Menunjukan Jati Diri nya Dan di pertemukan Dengan Tuan Abdullah Apakah Tidak terburu buru tuan kata Alex
"Lalu Alex Pun Menjelaskan tentang ke kawatiran nya Karna Tadi di padepokan tuan Alex Dan yang lainny Belum menjelaskan kepada gandi.
"Ok. Kalau begitu Saya Mengerti Tuan Dan Sekarang Juga Saya Akan Berangkat Menuju kota J dmn Tuan Muda Harsya Berada..Ucap Gandi
"Indah,Dewi,Dan Orang tua Riyan Pun Kaget tapi Xpresi nya tidak Di perlihat oleh Mereka Berempat.....
Apakah kak Harsa yang di maksud orang itu
ucap indah
"Gejolak batin pun dirasakan Oleh Dewi dan orang'tua Riyan....
"Tuan Asep saya mohon ijin karna urusan saya sudah selesai dan saya akan berangkat untuk kembali ke kota.Ucap gandi........!!
"Eh .....Iya Tuan Gandi Saya sangat berterima kasih Atas bantuan Yang Tuan berikan dengan bagai mna saya Akan Membalas kebaikan tuan ucap tuan Asep karna rasa bergetar bibirnya...
Ahk..Tuan Asep jangan Sungkan Begitu..Saya Hanya menjalankan Perintah dari Tuan Abdullah dan Atas permintaan Cucu Tuan Abdullah.Jawab Gandi
Kalau boleh Tahu Siapakah Cucu tuan Abdullah. ucap Tuan Asep
Suatu Saat juga Tuan Asep Akan.Jawab Gandi Dan meneruskan Untuk pamit dan mohon Diri.....!!
"Tepat Jam 2 Dini hari Ayah Riyan Semakin gelisah Mondar mandir Di pintu Ruang Oprasi. Hatinya mulai Berpikir yang Macam macam saat ini.
Saat hati dan batinya Sedang Penuh Dengan Kecemasan. Pintu Ruangan Dokter pun Terbuka. Tampak seorang Dokter yang Merasakan kelelahan di raut wajah nya.
Begitu Dokter muncul. lalu ayahnya Riyan Memberondong Dokter tersebut dengan Pertanyaan.
"Dokter....., Bagaimana Keadaan Anak saya?
Apakah Oprasi nya lancar? tanya Tuan Asep sambil menarik napas.
"Alhamdulillah Tuan Asep. Oprasi Berjalan lancar. Dan pasien Saat ini Sudah menjalani masa masa kritis." Kata Dokter Tersebut..!
"Syukurlah Dokter Terima kasih Terima Kasih Sambil membungkuk hormat kepada dokter dan para staf..ucap Tuan Asep