Tukang Ojek Tampan

Waktu nya berangkat

Senda gurau Sedih Saling Lempar saling ledek di mereka Berlima Obrolan yang hangat Tak Terasa Waktu Begitu Cepat,,,

Ada pertemuan Akan Ada Perpisah Di Saat Perpisahan Telah Usai Maka Rindu kangen Di Saat Pertemuan itu Tiba,,,,

Manusia Tidak Lepas Dari Takdir itu,,,,

Begitu juga Dengan Harsya yang Harus berpisah Dengan Umi Abah Kiayi Sepuh dan Sahabat sahabat nya,,,,

Perpisahan Seoarang Harsya Ini Bukan Perpisahan untuk Selamanya Tapi Perpisahan Untuk Mencari Kedewasaan dan Jati Diri nya,,,

Terkubur Dengan Langkah Salah Atau Terbuka Dengan Langkah kebenaran,,,,,,

Saat Itu Harsya Menepuk pundak nya Sambil Berkata,,,,,,

Brow gue Ngambil Dulu Baju dan pakaian yang udah gue Persiapkan dari Semalam,,,,Sekalian gue ijin pamit Sama Ortu guee kata Azis panjang lebar menjelaskan kepada Harsya Dan di dengarkan oleh 3 bidadari yang lagi duduk bersama Harsya,,,,,

Harsya pun mengangguk,,,,,, Sedang kan Indah Dewi Dan Hani terasa Bersedih Karna orang yang di kagumi nya Akan benar benar pergi,,, Tinggal menunggu waktu apakah itu detik menit atau pun jam,,,,,

Kak Lirih indah,,,,

Harsya Hanya menatap dan Menyeka Air matanya yang jatuh dengan Sendiri nya,,,, Lalu memeluk nya Dan berbicara Jangan menangis ??? Bila Allah Mentakdirkan untuk Bertemu kembali INSA Allah kita akan Bertemu kembali"""

Dewi hanya melongo Dan Hani hanya menggoda nya,,,,,suit suit ahk kata Hani,,,,,

indah Enggan Untuk melepaskan Pelukannya karna Malu karna wajah nya memerah seperti buah tomat ??

sialan si indah cari kesempatan segala sampai dapat pelukan dari Bambang Harsya gue juga mau indah gantian dalam hati menjerit

Sementara Hani yang orang nya ceplas-ceplos terus terusan menggoda indah dengan lugas nya,,,,

Kak Harsya Hani jga mau Di peluk ma kak Harsya,,,,,,,sambil tangan nya menarik lengan indah

Sontak indah pun Apaan sih Han ganggu kesenangan orang aja,,,,ujar indah,,

Harsya Hanya tersenyum dan melepaskan pelukan indah,,,,, lalu Harsya Berdiri Dan menuju kamar nya,,,,,

Tunggu bentar yaa Kaka mau kekamar dulu kepada mereka bertiga

hanya mengangguk balasan dari Dewi indah dan hani,,,,

Hanya beberapa Menit Harsya Keluar Sambil menjinjing tas nya Tanda keberangkatan nya akan semakin dekat,,,,

Kak kata Mereka Bertiga Sudah Waktu nya ya,,,,,,, nanti jam 10 sergah Harsya lalu mereka bertiga membuka hp secara kebersamaan melihat jam yang ada di hp nya

Sontak saja Harsya Tertawa melihat kepanikan bidadari bidadari ini,,,,

pukul 9 lebih 10 menit berarti sebentar lgi kak harsya berangkat batin indah Dewi dan Hani,,,,Tak lama Suara motor Azis telah tiba

lalu Azis mematikan nya dan masuk kedalam rumah Harsya

brow gue dah siap nie ucap nya pada Harsya,,,,, ok Siap ZIS bntr tunggu dulu Abah kalau umi mah ada di teras rumah lagi mengobrol sama tetangga,,,,

Ok Browww sini konci motor loe gue keluarin sekalian gue panasin mesin nya,,,,lalu Harsya mengambil kunci nya dan memberikan kepada Azis,,,,

Setelah Azis mengeluarkan motor nya tak lama Abah dan umi masuk kedalam rumah dan duduk di dekat indah Dewi Hani Sedengkan Abah bersampingan dengan ku,di ikuti oleh Azis dari belakang dan duduk bersama......

Abah mulai berbicara ke arah Harsya,,,,,Nak baik ya di sana jangan lupakan kewajiban mu seorang muslim petuah kiayi sepuh dan Abah serta umi jangan kau lupakan,,,, Harsya Hanya manggut manggut mendengar kan obrolan dari Abah,,,nya

lalu Mencium tangan Abah dan umi nya di ikuti oleh Azis mencium Abah jaeludin dan umi Aminah,,,

Nak Azis titip Putra Abah ya Bila Salah Tegur dengan Baik baik Abah dan umi percaya kan nak Harsya ke kamu seperti kiayi sepuh mempercayakan ke nak Azis,,,

Ijin pamit minta doa nya biar segala urusan nya cepet selesai ucap Azis kepada kedua pasangan paruh baya,,, Di angguki dan di aminkan oleh Mereka yang Berada Di rumah milik Abah Harsya,,,,,

waktu nya berangkat kata Azis