Waktu berlalu dan sudah satu bulan lamanya sejak Baili Qing Shi dan Wei Xiao Yue tinggal di pegunungan Siyuan.
Di bawah pohon bambu di depan paviliun kecil tempat dia dan Yifu-nya tinggal, Baili Qing Shi tengah memahat sesuatu. Dia tengah sibuk membuat suling bambu. Baili Qing Shi akan mengisi waktu luangnya untuk membaca kitab Buddha atau buku-buku lain. Jika dia memiliki kesempatan lain, dia akan pergi ke kuil untuk membantu para Bikkhu atau pergi membantu Zhang Wei mengobati peziarah kuil yang juga datang untuk berobat.
“Akhirnya selesai.” Baili Qing Shi serbuk-serbuk halus yang menempel di badan sulingnya.
Karena hari yang sudah senja, Baili Qing Shi masuk ke dalam paviliun kecil itu sembari berteriak memanggil Yifu-nya.
“Yifu! Aku sudah menyelesaikan suling buatanku.” Baili Qin
