Kayla yang terkejut ingin berdiri namun Alex menahan pinggangnya.
"Kau calon istriku, kita akan menikah dalam kurang satu bulan, jangan menamparku lagi dengan alasan aku menyentuhmu." Kata Alex mengingatkan agar dia tidak terkena tamparan oleh Kayla lagi seperti tempo lalu.
"T-tidak, tapi setidaknya kita akan melakukannya saat sudah menikah." Kata Kayla tergugup, dia memang masih merasa malu jika harus sedekat ini dengan Alex.
"Melakukan apa? Aku bahkan tidak macam-macam denganmu," kata Alex yang sedikit tertawa karena perkataan Kayla.
"K-kau sekarang sangat m***m. Aku tau kau hanya terpaksa ingin hubungan kita dekat karena orang tuamu, aku tau kalau di hatimu masih mencintai mantan kekasihmu." Kata Kayla sambil mengkrompres pipi Alex, kini dia tidak memberontak dan membiarkan tubuhnya
