Kavi mendatangi cafe milik Satria sore itu, dia janjian bertemu dengan Manda di sana. Kali ini Kavi tidak keberatan bertemu di sana, dia juga ingin menemui Satria. Manda sudah lebih dulu datang dan menunggu Kavi di sana, dia terlihat senang karena pria itu mau menemuinya kembali. Manda berpikir kalau Kavi pasti berubah pikiran setelah dia mengadu pada keluarga pria itu tentang pembatalan pernikahan mereka yang akan di selenggarakan dalam satu bulan ini. Setelah menunggu lebih dari dua puluh menit, akhirnya Kavi datang tidak lama kemudian. Pria itu langsung duduk di kursi seberang Manda bukan di sebelah gadis itu seperti biasanya. Manda sedikit kecewa mengenai hal itu, tapi di sisi lain dia cukup senang karena Kavi masih mau datang menemuinya. “Berhenti berulah, Nda!” Kavi memberikan

