Katarina mengedarkan pandangan ke sekeliling ruangan dengan helaan napas dalam. Rasanya sudah sangat lama dirinya meninggalkan rumah ini. Padahal ia baru pergi beberapa hari. Dan kini, berada di rumah ini lagi benar-benar terasa pulang ke rumah. Hanya saja saat ini Ares tidak berada di sini. Rumah ini terasa kurang lengkap tanpanya.
Ponsel Katarina berbunyi. Segera ia mengangkat panggilan dari kontak nama suaminya.
“Halo, Res,” sapa Katarina seraya duduk di sofa yang berada di ruang TV.
“Hai,” balas Ares. “Kamu udah sampai rumah?”
“Iya, udah sampai rumah kok.”
“Michelle masih di sana?”
“Nggak. Udah pulang. Baru aja,” jawab Katarina. “Oh ya, dokumennya juga udah aku kasih ke dia.”
“Oke, makasih,” kata Ares. “Omong-omong, kamu nggak apa-apa kan tidur sendirian di rumah?”
Katarin
