"Zia kenapa senang sekali?" Tanya Risman. "Cie yang cinta Kak Sha. Apa harus Zia yang menyampaikan perasaan cinta Paman pada Kak Sha?" Zia mengedipkan matanya berulang kali untuk menggoda Risman. "Tidak, Zia. Bukan seperti itu. Zia jangan salah paham. Jawaban Paman tadi itu andai. Bukan berarti Paman cinta Kak Sha. Zia salah paham, Sayang. Paman hanya ingin memberitahu Zia. Kalau patah hati jangan menyiksa diri. Cinta tidak harus memiliki." Risman berusaha merubah anggapan Zia akan jawabannya. Risman tidak ingin jadi masalah kalau Zia sampai bicara ke orang lain tentang obrolan mereka. Kalau sampai ada orang lain yang tahu pasti akan banyak pertanyaan yang harus Risman jawab. Dan Risman harus mengarang kebohongan untuk mengelak. Risman tidak ingin berbohong pada banyak orang. Cukup pada