Bab 42

1133 Words

Malam hari, Grace terbangun karena ingin ke kamar mandi, dia melihat Austin yang tidur di sampingnya sambil duduk. Dia turun dari brangkar dengan pelan namun tetap membuat Austin terbangun dan bahkan terkejut. "Mau ke mana, Sayang?" Tanya Austin melihat Grace turun dari brangkar. "Toilet." Ucap Grace. "Biar aku bantu." Ucap Austin. "Tidur saja lagi, aku bisa sendiri." Ucap Grace. "Mana bisa aku tertidur lagi jika kau belum tidur." Ucap Austin, dia memegang infus Grace agar dia bisa leluasa berjalan. Austin hanya mengantar Grace sampai depan kamar mandi, karena Grace melarangnya ikut masuk, dia pun tidak ingin memaksa, Setelah selesai, Grace kembali berbaring dan dibantu lahi oleh Austin. "Ada tempat tidur di sana, ada sofa juga, lebih baik kau tidur di sana." Ucap Grace karena Aus

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD