Siang ini, rencananya aku akan ke kantor polisi untuk bertemu dangan Rika. Ini sudah satu bulan lebih sedikit sejak Papi menelfonku dan memberi kabar kalau Rika ingin bertemu denganku.
Sebelum aku memantapkan hati ke kantor polisi, Mas Dilan selalu menekankan kalau aku harus baik-baik saja. Mas Dilan meminta jadwal check up lebih awal, untuk memastikan kandunganku baik-baik saja.
Selain melakukan check up medis, satu bulan ini aku juga menenangkan diriku dari bayang-bayang penculikan waktu itu. Perlahan tapi pasti, aku akan mencoba menghilangkan ingatan tentang hari itu. Aku harus kembali menjadi Dean yang kuat, seperti yang orang-orang pikir tentangku selama ini.
“Kamu yakin, kan, De?” tanya Mas Dilan ketika aku baru saja selesai mengikat rambut. Mas Dilan sudah rapi sejak tadi, da
