EPILOG
Waktu berlalu begitu cepat. Kandungan Ara semakin besar. Selama menjalani kehamilan, ia terbiasa memeriksa kandungannya sendiri karena Hangga jarang punya waktu untuk menemaninya.
Satu hal yang berkecamuk di d**a Ara, apakah suaminya memang tak pernah mencintainya dan tak menginginkan bayinya?
Hingga satu realita pahit harus Ara telan. Suaminya diam-diam berselingkuh dengan mantan pasangan gay-nya. Hati Ara hancur berkeping-keping. Setiap kali menanyakan tentang hubungannya dengan Rendra, Hangga selalu naik pitam dan berakhir dengan sikapnya yang memilih meninggalkan rumah.
Ara mencoba bersabar tapi ia hanya wanita biasa. Ia berusaha menjadi istri yang baik dan bertahan di pernikahan yang terasa seperti neraka, tapi segala usahanya tak ada harganya di mata Hangga. Dan ia tak
