Dua tahun kemudian.
Musim dingin di Paris, Prancis.
“Bagus! Sangat bagus! Sentuh rambutmu! Sempurna! Sekarang mendongaklah ke atas dan sentuh dagumu! Ya, benar! Bagus! Sangat cantik!”
Semua orang di dalam studio terpana dan tak henti-hentinya bergumam kagum ke arah satu titik. Seorang model cantik dalam balutan gaun berwarna biru tengah asyik berpose di hadapan kamera yang terus memotretnya. Kipas angin yang sengaja diarahkan ke arahnya membuat rambutnya yang terkibas terlihat lebih menonjol.
Pemotretan telah berlangsung selama hampir lima belas menit, tapi sang fotografer masih enggan meletakkan kameranya untuk istirahat. Seolah tidak ingin melewatkan setiap detik untuk mengambil foto model cantik yang tidak pernah mengecewakan lensa kamera itu.
Sang fotografer bahkan tidak perlu mem
