"Woi, Sen! Lo ngapa? Diem-diem bae!" Rangga menyenggol lengan Seno heran. Setelah satu jam acara pesta berlangsung Seno tetap diam sedari tadi. Ia tidak mengeluarkan sepatah kata apapun kecuali jika Rangga dan Disa bertanya kepadanya.
"Kenapa lo, Sen? Mabok tah?" tanya Disa.
"Nggak apa-apa, gue lagi malas ngomong aja." balas Seno seadanya sambil menatap lurus ke depan.
Rangga memperhatikan dengan seksama kemana arah ekor mata Seno tertuju.
Dan ternyata, Seno sedang memperhatikan Rita yang tengah mengobrol berdua dengan Kenzo di meja tamu.
"Oh, jadi ceritanya lo lagi sedih karena si Rita lagi PDKT sama Kak Kenzo ya, Hyung?"
Karena tertangkap basa, Seno langsung mengalihkan pandangannya ke sembarang arah. "Nggak kok." elaknya.
"Nih, ya, gue omongin. Cewek tuh butuh dimengerti. Kalau
