Mobil yang membawa Andrea sampai ke Autumn, berhenti dan parkir dengan rapi di tempat parkir khusus karyawan. Hari ini ia datang sendiri tanpa Naka. Pagi sekali Naka harus bertemu dengan seseorang untuk membicarakan pekerjaan. Dan Andrea tidak perlu menemani karena harus menangani pekerjaan di Autumn.
Seperti biasa, Andrea harus melewati area lobby gedung tempatnya bekerja. Suasana pun sudah ramai oleh sesama rekan kerja yang baru datang. Mereka saling menyapa, seperti seseorang yang memang sudah kenal dekat. Hingga akhirnya Andrea menyadari ada sesuatu yang tidak biasa. Tatapan dari orang-orang yang menyapanya sangat berbeda.
“Ada apa? Kenapa mereka melihatku dengan seperti itu?” batinnya.
Andrea lantas bergegas pergi ke toilet begitu sampai di ruangan kerjanya. Dari pantulan cermin, i
