SMP • 20

1007 Words

JUJUR saja, Raffa sudah terbiasa memasuki mal bersama kekasihnya atau perempuan yang sedang ia kencani. Dia tidak akan kaget begitu mereka mengambil tas, baju, sepatu branded yang bisa menguras isi kantongnya. Raffa tidak pernah keberatan akan hal itu, karena akhir dari ceritanya pasti berada di atas ranjang. Uang-uang yang ia keluarkan pun hanya beberapa persen dari tabungannya sendiri untuk masa depan. Raffa bukan pria boros, juga bukan tipe pria yang suka mencari p*****r setiap malam. Dia hanya pria biasa yang suka berfoya-foya dengan sedikit hartanya, tak lupa membawa serta perempuan-perempuannya dan meniduri mereka like a bastard. Namun, Riri sedikit berbeda ... benar-benar berbeda. "Ri, keranjangnya udah hampir penuh ini, bisa berhenti, nggak?" Riri berhenti, dia mendelik ke ar

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD