Bab 166.

2016 Words

Suara denting peralatan makan terdengar memecah hening dalam ruangan tak seberapa besar yang dihuni oleh dua orang. Dua orang yang baru saja bertemu setelah beberapa bulan tak pernah berbalas pesan, tak pernah saling terhubung melalui media apapun. Apalagi bertemu dan bertatap mata seperti saat ini. Tak pernah. Dua orang yang masih terikat dalam hubungan sakral sebuah pernikahan itu duduk berhadapan terpisah meja. Bukan tanpa alasan. Sang pria sengaja memilih duduk di seberang sang istri supaya bisa lebih leluasa menatap istrinya. Rindu yang menggunung mengalahkan tingginya gunung everest itu sedikit terobati. Beberapa bulan yang terasa begitu lama bagi Arga. Setiap hari, jam, menit, bahkan detik terasa menyiksa baginya. Dan sekarang, dia bisa kembali menatap wajah cantik itu. Wajah yang

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD