“Kenapa Papa malah menginap di rumah kita? Kenapa tidak pulang ke rumahnya sendiri, sih? Ada apa sebenarnya, Mas?" tanya Tara begitu mereka masuk ke dalam kamar. Oh … Tara tidak menyangka mertuanya itu akan sudi menginap di rumahnya. Tidak masuk di akal Tara mengingat sikap Bayu selama ini.
Arga menarik sebelah tangan sang istri. Mengajak wanita itu berjalan ke arah ranjang, kemudian mendudukkan istrinya ke tepi ranjang. Setelah itu ia sendiri ikut duduk di sebelah istrinya sambil membuka kancing cuff kemeja lengan panjangnya.
Tara menyerongkan posisi duduk, lalu memberikan perhatian penuh pada sang suami. Dia ingin mendengar ceritanya. “Jadi?”
Arga membalas tatap bertanya sang istri. “Papa tidak bisa istirahat di rumah karena Ayu.”
Mulut Tara terbuka. Sepasang alis wanita itu terangka
