Bab 58. Melepas Masa Lalu.

1742 Words

Tara tidak ingin memperpanjang masalah dengan orang dari masa lalunya. Seperti namanya, masa lalu, waktunya sudah berlalu. Dia memantapkan hati untuk tidak kembali melihat ke belakang. Lagipula, perasaannya sudah jauh lebih baik. Entah benar atau tidak, setidaknya setelah mendengar alasan Alfatih melepaskannya dulu—Tara merasa jauh … jauh lebih baik. “Baiklah. Aku anggap tidak pernah terjadi apa-apa di masa lalu. Lagipula hal itu sudah tidak lagi penting. Aku sudah menemukan cinta sejatiku. Kamu tahu itu.” Dengan sepasang bibir terkatup, Alfatih menganggukkan kepala. “Aku tahu. Terima kasih, Tara. Aku berdoa untuk kebahagiaanmu.” Kalimat yang Alfatih ucapkan terdengar begitu tulus di telinga Tara, membuat Tara sempat terdiam beberapa saat, hanya menatap balik Alfatih. Alfatih menarik p

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD