33. Gagal Nikah Siri

1577 Words

“Aku merasa ada yang aneh sama dia,” ucap Marisa pada seseorang di telepon pagi itu, satu jam setelah Agastya berangkat ke kantor. “Anehnya?” “Dia jadi aneh saja. Banyak perubahan yang terjadi padanya. Seperti ... biasanya dia kalau lagi nongkrong sama teman pasti laporan, atau kirim foto saat lagi ngumpul hanya untuk meyakinkan ke aku saja. Atau, kalau aku telepon dia selalu angkat gak pernah abaikan panggilan walau sesibuk apapun dia. Dan, semua itu sudah enggak dia lakuin lagi.” “Mungkin dia lupa, atau berpikir kamu pasti percaya kalau dia tidak akan ngelakuin hal buruk.” “Ah, entah mengapa aku enggak yakin, ya. Mana mungkin dia berpikir begitu?” “Bisa saja kan?” Marisa kembali tidak yakin dengan ucapan orang itu. “Oh, iya. Kemarin pagi dia sudah terbang pulang, seharusnya pagi

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD