BEAUTIFUL MARRIAGE

BEAUTIFUL MARRIAGE Lead female : Jungkook x cheon Episode : 3 Kau pun tersenyum sambil menatap wajah bayi namjoon dan juga hyerin. Melihatmu Tersenyum begitu, hyerin pun tersenyum pula dan berinisiatif untuk membiarkanmu menggendong bayinya. " Cheon-na apakah kau ingin menggendongnya?" Ucap hyerin membuatmu terkejut. " B-Bolehkah?" Ucapmu dengan senang hati. " Benar, kau kira aku akan berbohong?" Ucap hyerin sambil memangku kan bayinya pada tanganmu. Dengan senang hati kau pun menggendong bayi menggemaskan itu. " Whoaaaa lucunya, dia sangat kecil. Hyerin-ah apakah kau sudah memberi nama untuk anak ini?" Tanyamu sambil menatap si bayi mungil tersebut. " Umphhh~ aku sih sudah ada ide, hanya saja aku takut namjoon tidak suka." ucap hyerin sambil menatap namjoon. " Benarkah chagii?" Ucap namjoon sambil menatap hyerin. " Kim dan Tae." Ucap hyerin sambil tersenyum. " Whoaaa nama yang indah, semua orang pasti suka dengan nama itu. Dengarkan mulai hari ini kau adalah Kim dan Tae." Ucap namjoon sambil membelai pipi anaknya itu. " Whoaaaa aku Kim dan tae." Ucapmu sambil menirukan suara anak anak. Melihatmu begitu anteng dengan Kim dan Tae. hyerin dan namjoon pun Tersenyum dan saling menatap. " Cheon-na. apakah kau tidak ada niatan untuk memiliki bayi dengan jungkook lebih cepat?" Tanya namjoon sambil menatapmu. " Wahh aku belum siap, dan aku juga masih seorang pekerja namjoon-ssi! Aku takut itu akan menghambat kegiatanku." Ucapmu sambil tersenyum. " Tapi aku lihat jungkook sudah sangat ingin loh menjadi seorang ayah. Dia suka anak anak." Ucap namjoon. " Ahh aku kira dia sangat mengerti aku." Ucapmu sambil tersenyum. " Benar. Dia memang sangat mengerti keinginanmu. Tapi, apakah kau juga begitu Atau sebaliknya?" Ucap namjoon seketika membuatmu terdiam. " Chagi, kenapa kau bicara begitu pada cheon?" Ucap hyerin membuyarkan lamunanmu. " Memang begitu kenyataannya sayang." Jawab namjoon singkat. " Benar juga sih. Tapi cheon, jangan lama lama lah. nanti jungkook diambil orang loh!" Ucap hyerin membuatmu terkekeh. " Aku rasa tidak akan terjadi, kita semua tahu bagaimana cintanya dia padamu kan, dia menyukaimu bahkan sejak kecil. kau jangan mengada Ngada deh chagi." ucap namjoon membuat hyerin tertawa. " Aiss sudahlah kalian ini bicara apa, dan jika itu terjadi aku mungkin tidak akan berfikir 2x untuk meninggalkannya,!" Ucapmu sambil ikut tertawa. S K I P 1 hari kemudian .. ?Kanada? Terlihat Jungkook bersama Jimin sedang menghadiri acara lelang tender yang harus selalu dipartisipasi oleh semua tokok bisnis. Lelang tersebut merupakan lelang besar besaran dengan harga yang juga sangat fantastis. " Ahh jungkook, kapan acaranya akan dimulai? Pantatku sudah terasa kram ini." ucap Jimin dengan pelan sambil merengek. " Sebentar lagi jimin. Mereka sedang menunggu satu orang lagi sebelum acaranya benar benar dimulai." Ucap Jungkook menenangkan Jimin yang baru pertama kali menghadiri lelang secara langsung. " Apakah acara ini tidak akan berjalan jika tanpa satu orang saja Ais. Menyebalkan." ucap Jimin sambil bergumam sendiri. " Kemungkinan orang ini adalah orang besar dan penting,!" Ucap Jungkook sambil berfokus kearah depan. Beberapa menit kemudian .. Kim Taehyung pun datang menghadiri acara tersebut semua orang berdiri dan membungkuk memberi hormat terhadap Taehyung. Ia berjalan dengan gagahnya memasang wajah datar. ACARA LELANG PUN DIMULAI .. barang pertama pun mulai dipertunjukkan semua pakar bisnis sangat antusias dengan barang barang yang mulai ditunjukan tersebut bukanlah main main. Beberapa 1 jam kemudian .. MC : baiklah ini adalah barang ke 10 yang kami miliki, yaitu LUKISAN SEORANG PRIA BERLUMURAN DARAH.. yang dilukis oleh nirwana. Kami buka harga sebesar 9 milyar,! Jungkook pun tersenyum dan melirik pada Jimin. " Dapatkan itu untukku jim. berapapun harganya. Aku harus mendapatkannya " Ucap Jungkook dengan ketus membuat Jimin mengangguk dan menjadi penawar pertama. " 12 milyar." Ucap Jimin sambil menunjukan nomornya. " 13 milyar." Ucap Taehyung yang ternyata juga menginginkan lukisan tersebut membuat Jimin dan jungkook menatapnya. " Dapatkan itu untukku Berapapun harganya!" Ucap Jungkook membuat Jimin terus mendesak penawaran Taehyung. " 15 milyar!" Teriak Jimin. " 17, 5 milyar." Ucap Taehyung dengan senyum ketusnya membuat Jungkook mengangkat tangannya sambil bangkit dari tempat dia duduk. " 20 milyar." Teriak Jungkookmembuat semua orang terkejut termasuk Taehyung dengan diam karena terkejut. " Jungkook apakah kau gila? kau menghabiskan uang sebanyak itu hanya untuk sebuah lukisan?" Ucap Jimin heran. MC : baiklah 20milyar Apakah ada yang menawar lebih dari ini? Semua orang pun mendadak diam dan hingga pada akhirnya Jimin disuruh kedepan untuk mengambil lukisan tersebut karena jungkook adalah pemenangnya. Beberapa menit kemudian .. acara akan segera selesai dan Taehyung mulai merasa bosan hingga bangkit dan ingin meninggalkan acara. Namun disaat ia berbalik jungkook sempat menahannya. " Selamat siang tuan Taehyung. aku kira kau sangat menginginkan lukisan ini?" Tanya Jungkook membuat Taehyung menatapnya. " Nee. tapi lukisan itu sudah dimenangkan olehmu. Selamat kembali." Ucap Taehyung dengan senyum tipisnya. " Aniyo, aku membeli ini untukmu." Ucap Jungkook kemudian merebut lukisan itu dari tangan Jimin kemudian memberikannya pada Taehyung. " Jinjja? Whoaaa aku sangat tersanjung dan juga tersinggung oleh perlakuanmu ini tuan." Ucap Taehyung yang sedang menggodok saku celananya sambil mengepalkan tangannya. " Ahh aku tidak bermaksud begitu tuan, tapi lukisan ini benar benar untukmu." Ucap Jungkook dengan senyum liciknya. " Umphh baiklah aku akan menerimanya, gomawo." Ucap Taehyung sambil menerima lukisan tersebut membuat Jimin heran. " Baiklah aku harus segera kembali, semoga kedepannya kita tidak perlu bertemu lagi ya!" Ucap Taehyung kemudian menunduk dan memberi hormat pada Jungkook. Ia pun pergi dari gedung pelelangan itu dengan keadaan Menahan emosi, ingin rasanya dia mengh*jar jungkook. Namun ketika dia mengodok saku celananya dia tidak sengaja menyentuh balon pemberianmu sehari sebelumnya. Taehyung berjalan cepat dan mulai meniup balon untuk meredakan emosinya. Setelah melihat Taehyung pergi, jungkook pun akan segera pergi, namun langkahnya terhenti ketika mendengar bahwa pelelangan terakhir merupakan manusia hidup. " Baiklah, acaranya sudah hampir selesai, untuk apa kita disini kajja." Ucap Jungkook sambil berbalik arah dan melangkah pergi. " Tapi." Ucap Jimin yang mengikutinya dari belakang. MC : baiklah ini adalah pelelangan terakhir kami seperti biasa adakah manusia hidup !! Namanya Lee Kyung he. Mendengar nama seorang gadis itupun jungkook dan Jimin pun terkejut lalu berbalik badan menatap seorang gadis dengan pakaian seksi diperjual belikan. " Apa ini? Mereka membuat lelang manusia juga?" Ucap Jimin membuat Jungkook geram. " Bagaimana mereka bisa melakukan ini,?? Apalagi dia berasal dari Korea." Ucap Jungkook. " ahh hentikan, lebih baik kita pulang saja." Ucap Jimin hendak berjalan. namun Jungkook menarik sikut Jimin dengan tangannya. " Dapatkan dia untukku." Ucap Jungkook membuat Jimin terkejut. " Jungkook apa yang sedang kau pikirkan? Untuk apa wanita itu?" Ucap Jimin sambil menatap Jungkook. S K I P Malam harinya terlihat Kyung he dengan pakaian seksinya perlahan berjalan kesebuah kamar orang yang telah mendapatkannya. Tangannya mulai gemetar dan juga terlihat sangat gugup. Kreakkksss suara pintu yang perlahan terbuka .. Kyung he membatu ketika melihat sosok tampan sedang berdiri didepan jendela sambil meminum sebuah wine non alkohol. " S-saya sudah datang tuan." Ucap Kyung he dengan gugup. Membuat Jungkook tersenyum sedikit lalu berbalik badan dan menatap Kyung he. " Baiklah buka bajumu." Ucap Jungkook sambil berjalan kearahnya membuat Kyung he terkejut. " Tapi tapi tuan." Ucap Kyung he sambil memegangi pakaiannya yang masih utuh. " Kau takut begini kenapa ingin dibeli orang?" Ucap Jungkook. " Aku butuh uang, dan aku tidak tahu harus bagaimana lagi tuan." Ucap Kyung he sambil menangis. " Seberapa butuhnya uang, tidak seharusnya kau menjual tubuhmu." Ucap Jungkook. " Lalu aku harus apa?" Jerit Kyung he sambil menangis membuat Jungkook terdiam. " Nee, aku mengerti." Ucap Jungkook kemudian mengambil satu gepok uang. " Ambilah ini, dan pulanglah." Ucap Jungkook. " Tapi kau sudah membayarku diacara tadi. mereka akan segara memberiku uang." Ucap Kyung he. " Kau jangan begitu polos, mereka tidak akan memberikanmu uang. Kau ditipu! Ambil yang ini dan pergilah! Akupun tidak berminat untuk menyentuhmu." Ucap Jungkook membuat Kyung he menyeka air matanya lalu tersenyum haru. " Gomawo tuan aku tidak akan melupakan kebaikanmu!" Ucap Kyung he kemudian berlari keluar kamar dengan uang yang sangat banyak dari Jungkook. To be continued..