Akhirnya...Bebas Blokir

2136 Words

Langit Jakarta mulai berubah jingga ketika Dhannis melangkah keluar dari Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta. Angin sore membawa aroma khas aspal yang baru tersiram hujan, bercampur dengan hembusan pendingin udara bandara yang masih menempel di kulitnya. Ia baru saja mendarat bersama Om Owka dan keluarga, termasuk Bian yang hanya semalam ikut ke Bali. Keduanya memang tidak bisa cuti panjang karena esok hari mereka sudah terjadwal untuk bertugas. Hanya bisa minta diatur jadwal liburnya, itu pun terbatas.Tahun baru memang belum lewat, tapi ritme hidup mereka tidak pernah benar - benar mengikuti kalender libur nasional. Begitulah dunia penerbangan, libur bukan soal tanggal merah, tapi giliran. Apalagi untuk Bian sebagai pilot baru, makanya ia cuman bisa ikut bergabung satu hari dalam acara tahu

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD