Bab 28

1025 Words

"Kamu yakin, ingin aku membantumu? Kalau aku tidak mau, bagaimana?" Seina menatap Nico dengan tatapan tenang namun tegas. Wajahnya yang semula netral mulai menunjukkan ketegasan yang selama ini jarang ditunjukkannya. “Nico, aku tahu kau sangat ingin menolong ibumu. Tapi aku juga tahu bahwa Noah tidak akan menghukum seseorang tanpa alasan yang jelas,” ujar Seina, nadanya penuh keyakinan. Nico menghela napas panjang, mencoba menahan emosinya. “Seina, aku tahu ini berat bagimu, tapi tolonglah. Mama memang salah, aku tidak menyangkalnya. Tapi dia tetap ibuku. Aku tidak bisa diam saja melihatnya menderita di penjara. Wajahnya kusut, badannya juga terlihat kurus. Sebagai anak, aku tak bisa tinggal diam. Kumohon, bantu aku. Aku tidak akan menyuruhmu untuk mengampuni mamaku. Setidaknya, tolong,

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD