Lembayung tampak tersipu dan hanya menganggukan kepalanya pelan.
“Menjadi pendamping Arka itu tidak mudah loh, tante lebih senang kalau yang mendampingi Arka bisa sabar dan merawatnya sebagai seorang istri yang utuh dan ibu yang baik untuk anak-anaknya nanti. Kamu bisa berapa bahasa? Kamu suka olahraga? Hobbymu apa? Jika belum ada dan belum terarah, lebih baik kamu pelajari dan lakukan dari sekarang. Kami tak mungkin menurunkan standar, tapi berharap kamu yang bisa menaikan standarmu sendiri.”
Lembayung hanya diam dan memainkan cangkir tehnya yang baru saja tiba perlahan. Perasaannya terasa tidak enak dan sedikit malu dengan pertanyaan Ranita, ia merasa tidak memiliki kriteria yang Ranita tanyakan.
“Jika kalian berjodoh dan menikah, Tante tidak akan mencampuri urusan rumah tangga kali
