71. Gadis

1929 Words

Di kediaman Indra masih sama, tidak ada asisten rumah tangga di sana. Bahkan setelah Tasya pulang dari rumah sakit pun, Indra tidak berinisiatif mencari orang yang mau bekerja di rumah. Memang dari awal, rumah itu selalu dibersihkan sendiri oleh Tasya. "Aw..." ringis Tasya saat akan membawa nampan berisi gelas dan makanan ringan ke ruang tamu, tak sengaja lengannya terkena lemari pendingin. Sebisa mungkin Tasya menahan sakit di lengannya. Segera, dia membawa nampan tadi agar tamu suaminya tidak menunggu terlalu lama. Dari jauh, Tasya melihat ternyata Rama yang bertamu. Perlahan, Tasya meletakkan dua gelas di atas meja dan dua stoples makanan ringan. "Diminum, Ram." tawarnya seraya menegakkan badan. "Thank ya..." balasnya sambil tersenyum membalas Tasya yang sudah berbaik hati menyuguhk

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD