Part 37

2111 Words

Di mobil, udara cukup dingin dan kering, sudah diatur sesuai cuaca di luar. Seperti biasa, Noa menjadi third wheel di antara dua pasangan bodoh itu, sangat menyedihkan. Seharusnya dia segera cari pacar. Mereka berdua nampaknya membahas topik yang seru sehingga Kal nampak menggebu-gebu karena marah. Dahi Liu masih mengerut. "Apa yang kau maksud?" Kal tidak sabar dan mau Liu peka dengan teka-teki. "Pada saat di rumah sakit kau pasti mandi!" "Aku tidak mandi. Aku tidak bisa bergerak karena lukaku," sahut Liu lugu. "Justru karena kau tidak bisa bergerak maka ada seseorang yang melakukannya untukmu!" "Tidak ada ...." "Sebelum aku datang, kau terus bersama Zen!" Tentu saja dia bersama Zen, sekeras apa pun Liu menyuruhnya pulang, lelaki tampan itu memang tidak pernah menurutinya. Karena

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD