Malam yang Dingin

2091 Words

Selamat membaca! Pria itu kemudian memeluk erat tubuh Amanda dan mengecup dahinya dalam-dalam dengan penuh perasaan cinta. Lalu kedua matanya menatap lekat wajah cantik wanita itu yang telah basah oleh keringat. Tama menyeka bulir-bulir keringat Amanda dengan jemarinya. Senyuman bahagia terukir jelas menghiasi wajah tampan pria itu setelah mendapat pembuktian dari wanita yang akan segera dinikahinya. Entah mengapa Pratama sangat yakin, setelah melakukan semua ini Amanda tidak memiliki alasan untuk pergi meninggalkannya. "Terima kasih, sayang. Kamu telah membuktikan segalanya. Aku pasti akan segera menikahimu." Tama berucap walau dengan napas yang masih terengah-engah, lalu ia mengecup sekilas permukaan bibir seksi Amanda. Wanita itu pun melingkarkan kedua tangannya untuk membalas peluk

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD