“Bagaimana hasil penyelidikanmu?” Ben bicara di telepon. Ia menelepon sambil berjalan cepat di atas treadmill. “Sepertinya dia pindah tempat.” Suara berat seorang pria terdengar di ujung telepon. “Nomor telepon terakhir yang aku dapat sudah tidak aktif. Tapi ternyata itu bukan atas nama Farel.” “Lalu atas nama siapa?” “Indra Koo. Pengedar obat-obatan terlarang yang sedang buron. Aku akan memberikan informasi ini ke polisi dan mendapat bayaran besar." Suara di ujung telepon tertawa di akhir kalimat. Ben menghentikan kegiatannya seketika. “Bagaimana bisa Farel berhubungan dengan orang seberbahaya itu?” “Pertanyaan bagus.” Tristan, COO sebuah perusahaan private security ternama ibukota itu terkekeh senang. “Aku dan timku sudah mencoba mencari tahu hubungan anakmu dan buronan itu. Ternyat