Bukan Pernikahan Biasa - Hadiah yang Dikembalikan "Ayo, Radja sudah menunggu kita." Sabda mengajak istrinya segera turun. Seketika Senja lekas meraih hand bag-nya lalu turun dan melangkah sambil digandeng suaminya. Mereka menuju pintu samping. Di balai-balai duduk Citra yang sedang memangku Radja di temani Arga. Bayi itu menatap dua orang yang sedang menjaganya. Entah, bagaimana perasaan Arga ketika memangku anak dari sepupu dan perempuan yang pernah di cintainya. "Assalamu'alaikum." Sabda mengucapkan salam. "Wa'alaikumsalam." Arga dan Citra menjawabnya hampir bersamaan. "Mommy datang, Radja." Citra bicara pada bayi di pangkuannya. Senja tersenyum sambil menunduk. Dia menyentuh pipi Radja yang memandangnya. Mata beningnya seolah paham kalau yang sedang berdiri di depannya adalah ibun