BCP- 46

1770 Words

Sesuai rencana Tara, mereka lebih cepat menjemput Cla ke Bali. Hanya dia dan Rei, ini jadi perjalanan bersama pertama. Tara menunggu Rei yang belum datang juga, mereka memang ke Bandara terpisah setelah Tara menawarkan diri untuk menjemputnya. Tara menanti Rei dengan sabar, saat seorang wanita melangkah ke arahnya bersama beberapa orang. Tara langsung terpusat pada diri Rei yang menggeret koper besarnya. Kaca mata bertengger di hidung mancungnya, gaya Rei benar-benar sudah di persiapkan untuk liburan ke Bali. “Aku nggak terlambat, kan?” tanya wanita itu dengan wajah tidak berdosa sudah membuat Tara waswas. “Jika lima menit lagi kamu nggak datang—“ “Iya... iya, kamu akan meninggalkan aku.” kalimat Tara yang itu sudah sangat di hafal Rei. “kamu nggak akan bisa meninggalkan aku,

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD