100-ARGA:SEGERA

1424 Words

Gue duduk berhadapan dengan upright piano di kediamannya Bisma dan Nina. Bisma bilang, ada tetangga mereka yang pindah dan menawarkan alat musik ini. Katanya sih kepingin ganti sama yang model baru. So, pas Papa Ga jenguk gue kemarin, Bisma minta tolonglah dicekin, secara kalau piano dia ngga paham parameter masih okenya kayak gimana. Pertanyaannya, yang bisa piano di sini siapa? Nina lumayan bisa ternyata, meski hanya akord-akord dasar dan sederhana. Emaknya Gala itu bilang dulu suka curi-curi minta ajarin sama Kang Hujan alias Rain – adiknya Reina – pas zaman putih abu-abu. And here we go! “Are you ready, Papa Arga?” tanya Gala. “I am ready, boy!” “Ok! Three, two, one!” Gue pun menekan rangkaian tuts dengan nada-nada berulang dari tinggi ke rendah, membentuk melodi intro dari A Th

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD