96. Merasakan Sakit Hati

1745 Words

Di saat hubungan Namira dengan kekasihnya mulai ditahap serius, ia mulai kepikiran saat ia dan Dokter Alfian akan melaksanakan niat sakral itu di depan penghulu tentu ia butuh seorang wali untuk menikahkannya. Namira mulai gusar, karena ia sama sekali tidak mengetahui di mana Pak Heru, yang notabene adik dari ayahnya. Saat ketemu waktu itu, ia lupa meminta alamat Pak Heru. "Aku sudah mencari tahu keberadaan rumah Om Heru, tetapi aku sama sekali tidak menemukannya. Bagaimana ini, kalau Om Heru tidak ada aku tidak bisa menikah dengan Mas Alfian 'kan?'' gumam Namira, dengan suara cukup keras. Saat ini gadis itu, sedang berada di rumah sederhananya. Dalam posisi membelakangi, Namira sama sekali tidak menyadari kalau calon suaminya telah berada di belakang dan mendengar keluhannya. "Siapa b

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD