Saka sudah pontang panting mencari Shalsabila. Di kantor, ia tak menemukan Shalsabila. Namun berkat bantuan Danian, Shalsabila akan langsung menuju rumah sakit ibu Santi tengah ditangani. Akan tetapi kenyataan tersebut tidak bisa membuat perasaan apalagi hati Saka baik-baik saja. Atau setidaknya, ketakutan dan kekacauan Saka berkurang walau hanya sedikit. Saka tetap mengkhawatirkan keadaan sang mama dan ia harapkan masih bisa bertahan kembali menemaninya. Saka ingin merawat sang mama setelah sang mama menjadi korban perda*gangan manusia.
•••
Kaget dan tidak percaya, itulah yang Shalsabila maupun Swan rasa. Sebab wanita yang dulu pernah sangat menyik sa Shalsabila justru tak ubahnya mumi. Tubuh tinggal tulang dan ukurannya pun mengecil. Bisa dipastikan bahwa ibu Santi telah melewati banya
