CHAPTER 42

1367 Words

"Mau aku antar pulang? Tidak baik wanita seperti mu pulang sendirian." Queenie hendak menolak dengan memundurkan langkahnya. Dia memaksakan untuk tersenyum kepada Aiden agar pria itu mau menjauh darinya. Jika ini film tentang psikopat, sudah dipastikan Queenie akan mati tercincang sebentar lagi kalau dia tidak segera berlari. Tin! Tin! Tiba-tiba dari arah belakang Queenie mendengarkan suara klakson mobil. Wanita itu menoleh dan tersenyum lega begitu dia melihat Ethan—Kakaknya— telah berada di sana untuk memberinya perlindungan. "Maafkan aku, Queen. Aku telat menjemputmu. Ponselmu mati, jadi aku segera kemari untuk menjemput." Queenie segera berlindung di belakang tubuh kakaknya dan dengan sedikit takut dia menatap kepada Aiden yang masih tersenyum seperti seorang psikopat gila yang p*

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD