Ch-12 Kacau

1160 Words

Gesya melongo melihat Rey masuk ke dalam klinik, dalam genggaman tangan pria itu ada sebuah tas yang dia kenal. Wanita itu segera keluar dari belakang meja lobi untuk menyambut Rey. “Presdir Anda ingin saya menyerahkan ini pada Dokter Raina?” Tawarnya pada Rey. Pria itu hanya melambaikan tangannya, tetap berlalu masuk ke dalam. “Presdir akan mengantarkan tas Dokter Raina secara pribadi, Nona tidak perlu cemas.” Seru Andreas pada Gesya. Pria itu merentangkan tangannya untuk mencegah Gesya menyusul menuju koridor. “Ah, baiklah.” Sahutnya sambil tersenyum paksa dengan kepala mengangguk, ragu-ragu dia kembali melangkah menuju ke meja lobi. Sesekali Gesya melongok ke arah koridor, selama ini Raina selalu kesal setiap kedatangan Rey. Sudah lama sekali Raina selalu berpesan pada Gesya untuk t

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD